Empat Lilin
Sedikit demi sedikit habis meleleh.
Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka.
Lilin Yang pertama berkata:
Namun manusia tak mampu menjagaku: maka lebih baik aku mematikan diriku saja!”
Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin padam.
Lilin Yang kedua berkata:
Sayang aku tak berguna lagi.
Manusia tak mau mengenalku,
Utnuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.”
Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.
Dengan sedih giliran Lilin ketiga bicara:
Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala.
Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna.
Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya.”
Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga.
Tanpa terduga…
Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga Lilin telah padam.
Karena takut akan kegelapan itu, ia berkata:
“ Ekh apa yang terjadi?! Kalian harus tetap menyala, Aku takut akan kegelapan!”
Lalu ia mengangis tersedu-sedu.
Lalu dengan terharu Lilin keempat berkata:
Janganlah menangis,
selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga Lilin lainnya:
Akulah
HARAPAN”
Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya.
Apa yang tidak pernah mati hanyalah HARAPAN yang ada dalam hati kita….
…dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Damai, Cinta dengan HARAPAN-nya!!!
Maret 6, 2008 pada 10:52 pm
sungguh mengharukan…
🙂
Maret 25, 2008 pada 12:03 pm
Allah Akbar ….itulah manusia terkadang lupa akan dirinya,sedangkan allah sendiri sudah melarang agar kita tidak berputus asa./….
April 27, 2008 pada 11:44 pm
Sungguh kisah sedih dan mengharukan, harapan adalah usaha terakhir dalam mendapatkan yang kita inginkan………..
Juli 7, 2008 pada 5:48 pm
ya Allah ky..
mmg so butul kita angkat ngana sbg kita pepenasehat spritual am..
keren bgt eh…
ck..ck..ck..
Juni 15, 2009 pada 8:13 am
cantik kata-katanya, izinkan saya untuk copy paste. tq.
Juni 28, 2009 pada 12:10 am
blogwalking yawww … sipp,,
September 4, 2009 pada 1:50 pm
@Rahmah : Silahkan,,disini kita ada saling berbagi..
Oktober 20, 2009 pada 8:21 pm
Keren bgt sumpah. .Aq smpe terharu. .>,< hikz
Mei 10, 2010 pada 12:17 pm
hnya da 1 li”n yg bsa menguatkan lilin lainnya……
Juni 8, 2010 pada 8:34 am
:: kren bangett sumpah
Juni 20, 2010 pada 9:41 pm
kata – katanya sederhana tapi maknanya huebbatt,,,luar biasa
Juni 25, 2010 pada 11:49 am
kadang’sedih datang””tpi harapan menyertainya…….. SETUJU””””” I’LOVE’MY’LIVE………
Juli 26, 2010 pada 3:25 pm
keren bgt cie kata-katnya.
aku copy paste yach.
gppkan.
ahahahah
Agustus 2, 2010 pada 12:49 pm
aku dukung….
Agustus 20, 2010 pada 3:38 pm
bagUs,…
q contek ya bUat catatan dFb,.
gpp kn?
September 30, 2010 pada 9:30 pm
boleh dwong di tiru kata-kata nya?….
Oktober 19, 2010 pada 8:13 pm
keren.. sumpah
November 1, 2010 pada 3:33 am
semoga orang yg membaca dapat mengerti arti hidup sebenarnya…
dan yg mmbuat kata” nhe slalu ada dalam lindungan Allah S.W.T
amien ya robbal alamien
Desember 19, 2010 pada 12:02 pm
hmmm, qha terharu dengan kisah diatas
mgkin mmg benar … cma harapan yg bisa menghadirkan segala nya.smoga saja
Februari 17, 2011 pada 10:29 am
Subhanallah …
Februari 22, 2011 pada 9:23 pm
Bagus koleksi refleksinya. Itu semua berguna bagi yang lain juga.
Maret 3, 2011 pada 9:00 pm
artikel ini beneran ok buat bahan renungan,,
^_^
April 7, 2011 pada 3:30 pm
Begitu indah, menyentuh hati, menetes air mata ini..
aku butuhkan harapan.. hanya harapan yang bisa memberiku motivasi dalam hidupku ini,, trimakasih..
April 28, 2011 pada 7:01 pm
………subhan alloh!!
Mei 20, 2011 pada 9:29 pm
sumpah trharu w…………….
kren bgd……
Juli 2, 2011 pada 12:56 am
thx.. ne banar memberi z inspirasi..
Juli 22, 2011 pada 9:46 am
Bagus sekali kata2nya,
ketika iman,Cinta, dan damai memadam maka tinggal harapan yang dapat memberikan kita sebuah cahaya dalam hidup kita….
dengan harapan dapat mengobarkan semangat iman, cinta dan damai….
Agustus 8, 2011 pada 10:55 pm
assalamu’alaikum, ku mau minta ijin meng-copy tulisan ini sbg note d akun facebook-ku,,
thanks before
Agustus 10, 2011 pada 12:14 pm
Sungguh menggonjangkan jiwa
Agustus 31, 2011 pada 1:35 am
wah bagus banget, mohon ijin y buat penulisnya ikut copy paste d blog aku
aliscia.co.cc
September 12, 2011 pada 3:41 am
q jdi terharu…? q pengen berubah…jdi lebih baik lgie…..
Oktober 13, 2011 pada 3:06 pm
Assalamu’alaikum…mohon ijin untuk saya jadikan notes di account FB saya……
November 1, 2011 pada 5:03 pm
hallo ikut dong.
November 14, 2011 pada 4:12 pm
Subhanallah…aku bersyukur membaca kisah yg di atas, karena memberi semangat kepadaku untuk terus Berdoa, berusaha, dan Sabar….karena hanya HARAPANlah yg membuat kita selalu semangat melakukan sesuatu.
November 27, 2011 pada 9:02 pm
Kyknya w prnah dgr crita lilin ni kob,.
kyaknya msa2x SMP prnah di critain yach ma gru,. W inget bgt crita lilin ini,.
Desember 19, 2011 pada 8:51 pm
i really agree
Januari 11, 2012 pada 1:01 pm
kg tw gimana ycC rasakCn cinTA
Februari 1, 2012 pada 7:39 am
Nyentuh banget.
Maret 10, 2012 pada 11:13 pm
mantab……..hebatnya sebuah harapan…
Maret 22, 2012 pada 4:10 pm
Ya Allah, jangan jadikanku orang yang sombong, Dengan tdak mempunyai harapan, tiadalah aku hidup.
Maret 29, 2012 pada 6:40 am
Subbhanall0h…..
nYentuh bnGet….!!
m’mbRi m0tivasi untuk q….
Juli 21, 2012 pada 3:00 am
tersurat dan tersiratnya dalam banget………………..